Iki Terbaru/Paling Greeess

Showing posts with label Daerah. Show all posts
Showing posts with label Daerah. Show all posts

Hingga Oktober 2025, PNM Mekaar Madiun Salurkan Rp 604,8 Miliar

Iki Radio - Keberadaan PT Permodalan Nasional Madani (PNM), ternyata banyak diminati oleh masyarakat di wilayah Kota dan Kabupaten Madiun, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Magetan dan Kabupaten Pacitan.

Terbukti, sepanjang Januari hingga Oktober 2025, PT PNM Kantor Cabang Madiun, telah menyalurkan Rp 604,8 miliar. Khususnya untuk PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera). Sehingga bila diambil rata rata, penyaluran permodalan yang diberikan PNM Cabang Madiun, mencapai Rp 60,4 miliar per bulan, atau sebesar Rp 724,8 miliar selama tahun 2025.

Penyerahan cendramata dari pimpinan Cabang PT PNM Madiun, kepada Wakil Bupati Madiun, di acara PKU 500 nasabah di Pendopo RonggoJumeno Caruban Madiun, Sabtu (15/11/2025)

Khusus di Kota dan Kabupaten Madiun, penyaluran permodalan usaha mikro melalui PNM Mekaar, periode Januari hingga Oktober 2025, mencapai Rp 139,2 miliar.

Kepala Cabang PT PNM Madiun, Atep Iyan mengatakan, bidang usaha yang mengajukan permodalan di PNM Madiun, sebagian besar adalah usaha tani.

"Mayoritas kalau dari sektor usaha itu pertanian. Ada juga bentuk bentuk usaha di sektor perdagangan dan produk umkm," kata Atep, usai kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU), Sabtu (15/11/2025).

Dijelaskan, jumlah nasabah aktif PNM Cabang Madiun sampai Oktober 2025 sebanyak 197.423 nasabah ultra mikro.

"Sedangkan untuk Kabupaten Madiun Dan Kota Madiun, nasabah aktifnya 45.628 nasabah ultra mikro,"lanjutnya.

Sementara itu, guna mengantisipasi terjadinya kredit macet dari nasabah, kata Atep, pendampingan usaha yang dilakukan PNM menjadi salah satu cara meminimalkannya.

"Untuk membantu nasabah atau pelaku usaha, kami ada tiga pemberdayaan yang kami lakukan, yaitu literasi keuangan, literasi usaha, dan literasi digital, yang diintegrasikan dengan dua program PNM Mekaar dan ULaMM," tambahnya.

Harapannya pihak PNM bisa mengetahui perkembangan dan memberikan solusi dari permasalahan usaha nasabah.

Sebagai anak usaha BRI sejak tahun 2019, PT PNM kini memiliki 4.699 unit kerja di seluruh Indonesia. Terdiri dari kantor Cabang PT PNM, PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) Dan ULaMM (Unit Layanan Modal Mikro).

Sedangkan untuk PT PNM cabang Madiun, memiliki 67 unit Mekaar, dan 22 unit layanan modal mikro (ULaMM). Dengan wilayah layanan meliputi Kota dan Kabupaten Madiun, Ponorogo, Ngawi, Magetan dan Pacitan.(iw/IR)


PKU Akbar, PT PNM Cabang Madiun Bantu Permodalan Usaha 500 Nasabah

Iki Radio - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Madiun, menggelar Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) akbar di Pendopo Ronggo Djumeno, Sabtu (15/11/2025).


Dalam PKU akbar ini, sedikitnya ada 500 nasabah yang merupakan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Madiun.


"Komitmen kami tidak hanya memberikan pembiayaan, tetapi juga modal intelektual, dan tata usaha berkelanjutan. Mulai perijinan, pengemasan, pemasaran digital, hingga pendampingan manajemen keuangan,” ujar Atep Iyan, pimpinan PT PNM Cabang Madiun.


Menurutnya, kegiatan PKU akbar ini sekaligus sebagai bentuk literasi keuangan bagi masyarakat. Hal ini karena pengelolaan keuangan akan berpengaruh pada kelangsungan usaha.


“Dengan keuangan yang baik, maka pelaku usaha kecil menengah, akan mampu meningkatkan usahanya. Ini menjadi bagian dari literasi keuangan,” lanjutnya.


Sebagai anak usaha BRI sejak tahun 2019, PT PNM kini memiliki 4.699 unit kerja di seluruh Indonesia. Terdiri dari kantor Cabang PT PNM, PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) Dan ULaMM (Unit Layanan Modal Mikro).


Sedangkan untuk PT PNM cabang Madiun, memiliki 67 unit Mekaar, dan 22 unit layanan modal mikro (ULaMM). Dengan wilayah layanan meliputi Kota dan Kabupaten Madiun, Ponorogo, Ngawi, Magetan dan Pacitan.



Sementara itu Wakil Bupati Madiun, dr Purnomo Hadi, mengatakan bahwa saat ini masih ada 5 ribu UMKM di Kabupaten Madiun yang belum memperoleh modal.


“Di Kabupaten Madiun, memiliki potensi sebanyak 13 ribu usaha kecil. Dan per hari ini yang sudah mendapatkan fasilitas itu baru sekitar 8 ribu. Sehingga masih ada sekitar 5 ribu, potensi UMKM di Kabupaten Madiun,” terang Wabup Madiun.


Harapannya dari yang belum memperoleh fasilitas tersebut, PT PNM bisa membantu mulai modal usaha hingga pengembangan usaha.


"Kira kira spot UMKM di Kabupaten Madiun mohon difasilitasi, mulai bantuan keuangan usaha, termasuk pendampingan, pelatihan dan digitalisasi,” lanjutnya.


Sehingga keberadaan PNM diharapkan mampu membantu pengembangan usaha kecil dan mikro di Kabupaten Madiun, guna mewujudkan Kabupaten Madiun yang sehat.


“PNM hadir untuk meningkatkan UMKM di Kabupaten Madiun. Dengan visi misi sehat, sehat bukan hanya jasmani tapi juga rohani, semoga kerjasama ini menjadi semangat, untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Madiun,” tutupnya.



Dalam acara PKU bagi 500 nasabah tersebut, Wakil Bupati Madiun beserta istri dan Ketua TP PKK Kabupaten Madiun, berkenan melihat langsung produk produk dari UMKM dibawah binaan PT PNM Madiun.


Selain 500 nasabah, hadir dalam kegiatan PKU Akbar ini diantaranya Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Perindagkop) Kabupaten Madiun, Pimpinan Cabang BRI Madiun, Pimpinan Cabang Pegadaian Madiun, Perwakilan OJK Kediri, dan sejumlah undangan lain.(iw/IR)

Gali Kreatifitas Anak, TP PKK Madiun dan LAZ Nurul Hayat Gelar Lomba Mewarnai

Iki Radio - Anak adalah aset dan calon generasi penerus. Menggali potensi dan kreatifitas anak, menjadi salah satu hal yang harus dilakukan guna mencetak generasi yang kuat dan berdaya saing.


Tim Penggerak PKK Kabupaten Madiun, tentu tidak tinggal diam, dalam menunjukan perannya dalam mempersiapkan calon caln pemimpin bangsa yang kreatif dan tangguh.

Guna menggali kreatifitas anak, TP PKK Kabupaten Madiun, berkolaborasi dengan Lembaga Amil Zakat (LAZ) Nurul Hayat, dan sejumlah lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) menggelar lomba mewarnai, yang memperebutkan piala ketua TP PKK Kabupaten Madiun, Sabtu (15/11/2025).

Acara yang digelar di Pendopo Muda Graha Kabupaten Madiun ini, dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Madiun, Erni Hari Wuryanto, yang sekaligus selaku Bunda PAUD Kabupaten Madiun. Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Madiun, Fitriyana Purnomo Hadi.

Acara yang diikuti ratusan anak usia dini, dari sejumlah lembaga PAUD di Kabupaten Madiun ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Madiun, dr Purnomo Hadi.

“Diharapkan dengan adanya lomba mewarnai mampu menginspirasi anak menjadi anak anak yang mempunyai kreatifitas, mau bekerja sama, berbaur, bersilaturahmi, anak anak yang mau bersama sama berinteraksi satu dengan yang lain,” kata Wabup Madiun.

Ditegaskan, bukan hanya kreatif, namun diharapkan anak anak ini menjadi generasi yang memiliki landasan yang kuat.

“Anak anak pada tingkat usia PAUD dan TK yang merupakan generasi penerus, kedepan akan meningkatkan dan menciptakan motivasi diri menjadi anak yang hebat, namun memiliki landasan iman yang kuat,” tambahnya.

Selaku Bunda PAUD, Erni Hari Wuryanto mengajak seluruh pihak untuk mengambil peran dalam pendidikan generasi penerus.

"Pendidikan itu tanggung jawab bersama. Melalui kegiatan positif akan menanamkan hal hal positif yang akan menjadi bekal anak dimasa yang akan datang," ujarnya.


Sementara itu, Kepala Cabang LAZ Nurul Hayat Madiun, Khoirur Rohman menjelaskan, kegiatan ini diikuti sedikitnya 180 siswa baik dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak Kanak (TK) di Kabupaten Madiun.

"Lomba ini sebetulnya setiap tahun ada, tapi kalau untuk kolaborasi dengan pemerintah khususnya Kabupaten Madiun baru tahun ini,” ujarnya.

Khoirur menambahkan, dipilihnya lokasi kegiatan di Pendopo Kabupaten Madiun ini juga sebagai bentuk edukasi bagi pserta, mengingat Pendopo Muda Graha Kabupaten Madiun merupakan salah satu cagar budaya.

“Biasanya memang kegiatan yang kami laksanakan di tempat umum seperti mall, tapi ini kami pilih di Pendopo karena ingin mengenalkan pada anak anak tentang cagar budaya,” tambahnya.

Lomba yang dilaksanakan dalam rangka Hari Pahlawan ini juga diisi dengan minum jamu serentak.

“Kami ingin memperkenalkan pada anak anak sejak dini bahwa ada minuman yang sehat yang bisa kita produksi sendiri. Harapannya anak anak mengenal produk alami dan tidak lagi tertarik dengan produk junkfood dan produk yang mengandung zat yang tidak bermanfaat,” pungkasnya.

Resmi Pimpin Daop 7 Madiun, Ali Afandi Komitmen Terus Berinovasi

Iki Radio - Vice President Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (DAOP) 7 Madiun, Ali Alfandi, berkomitmen untuk terus melakukan inovasi, dalam peningkatan layanan kepada masyarakat. Ali menyampaikan, saat ini telah banyak program program positif yang telah dilakukan PT KAI Daop 7 Madiun.

Serah terima jabatan Vice President PT KAI Daop 7 Madiun, dari Suharjono (kanan) kepada Ali Afandi (kiri), Kamis (13/11/2025). (ist)

“Kami akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan, memperkuat sinergi dan menjaga semangat kerja sama agar Daop 7 Madiun dapat terus memberikan pelayanan terbaik dan mendukung visi besar KAI dalam menghadirkan transportasi massal yang senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, kenyamanan, dan berkelanjutan,” kata Ali.

Ali Afandi resmi menjabat sebagai Vice President PT KAI Daop 7 Madiun, menggantikan Suharjono, Kamis (13/11/2025). Serah terima jabatan pimpinan Daop 7 Madiun ini, dihadiri seluruh jajaran manajemen Daop 7 Madiun.

“Pergantian pimpinan merupakan hal yang wajar dalam organisasi besar seperti KAI. Dengan kepemimpinan baru, diharapkan Daop 7 Madiun semakin solid, inovatif, dan mampu memberikan pelayanan yang semakin baik kepada pelanggan,” ujar Manager Humas Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul.

Sementara dalam kesempatan tersebut, Suharjono berharap kepada seluruh manajemen Daop 7 Madiun untuk menjaga semangat kebersamaan dan profesionalisme.

"Harapannya, semangat kebersamaan dan profesionalisme yang telah terbangun dapat terus dijaga demi kemajuan bersama," ucap Suharjono.

Tidak lupa Suharjono menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh insan KAI Daop 7 Madiun atas dukungan dan kerja sama selama bertugas di Daop 7 Madiun.

Pergantian pimpinan ini menjadi momentum baru bagi KAI Daop 7 Madiun untuk terus tumbuh, berprestasi, dan memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat pengguna jasa kereta api.(red)

Disambut Dongkrek, Istri Wabup Madiun Tangkap Iklan Lele di Desa Ngadirejo

Iki Radio - Penampilan kesenian khas Kabupaten Madiun, sengaja dihadirkan pemerintah Desa Ngadirejo Kecamatan Wonoasri Kabupaten Madiun, menyambut kedatangan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Madiun, Kamis (13/11/2025).

Kedatangan TP PKK Kabupaten Madiun, yang dipimpin wakil ketua TP PKK Kabupaten Madiun, Fitriya Noer Hidhayati Purnomo Hadi, di Desa Ngadirejo ini, dalam rangka penilaian lapangan Evaluasi Pelaksana Terbaik Pembinaan Terpadu PKK Sehat Lestari Berencana, dan Lomba Pemanfaatan Tanah Pekarangan (PTP) Tahun 2025.

Istri wakil Bupati Madiun ini sangat mengapresiasi atas semangat dan kreativitas kader PKK Desa Ngadirejo, dalam melaksanakan program-program pemberdayaan keluarga, khususnya dalam bidang kesehatan dan ketahanan pangan.

“Kegiatan seperti ini menunjukkan bagaimana PKK hadir langsung di tengah masyarakat untuk mendorong kemandirian keluarga," ujarnya.

Dengan seksama, rombongan TP PKK Kabupaten Madiun mengikuti paparan pelaksanaan program program yang telah dilaksanakan TP PKK Desa Ngadirejo,Wonoasri Madiun. Selain itu, Tim penilai berkesempatan langsung melihat sejumlah kegiatan TP PKK Desa Ngadirejo, diantaranya kegiatan Kelompok Kerja (POKJA) untuk balita, hingga POKJA pemanfaatan lahan pekarangan.

"Pemanfaatan lahan pekarangan menjadi langkah nyata dalam menciptakan keluarga yang sehat, produktif, dan berdaya,” lanjutnya.

Selanjutnya, Tim penilai juga melihat langsung hasil tanaman berupa sayur sayuran di pekarangan rumahwarga, sebagai bentuk aplikasi pemanfaatan lahan pekarangan. Bukan itu saja, diantara warga Desa Ngadirejo juga ada warga yang memanfaatkan pekarangannya untuk budidaya ikan lele. Dengan menggunakan jaring yang telah disediakan, istri wakil bupati madiun ini pun juga langsung menangkap ikan dari sebuah kolam terpal milik warga.

Diketahui, pelaksanaan program TP PKK Desa Ngadirejo, masuk 5 besar di Kabupaten Madiun. Diharapkan TP PKK di seluruh wilayah Kabupaten Madiun dapat terus meningkatkan sinergi dan kreativitas dalam melaksanakan 10 program pokok PKK, demi terwujudnya keluarga yang sehat, sejahtera, dan mandiri.(iw/IR)

Kapolsek Manguharjo Sambangi Lapas Pemuda Madiun, Ada Apa ?

Iki Radio - Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Manguharjo Polres Madiun Kota, sambang ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIA Madiun, Kamis (13/11/2025).

Kapolsek Manguharjo Polres Madiun Kota, Kompol Lilik Sulastri, saat berbincang dengan Kalapas Kelas IIA Pemuda Madiun, Kamis (13/11/2025). (Foto : Lapas Madiun)

Kegiatan ini merupakan salah satu langkah awal dan upaya mempererat sinergitas antar instansi. 

“Sebagai Kapolsek yang baru, kami ingin menjalin hubungan baik dengan seluruh instansi di wilayah hukum kami, termasuk Lapas Pemuda Madiun. Kolaborasi ini penting untuk menciptakan suasana aman dan harmonis di masyarakat,” ujar Kapolsek Manguharjo, Kompol Lilik Sulastri.

Melalui kegiatan ini, kedua pihak berkomitmen untuk memperkuat kerja sama dalam berbagai bidang, baik keamanan, pembinaan, maupun pelayanan publik, guna mewujudkan lingkungan yang aman, tertib, dan produktif di wilayah Madiun. 

Sementara itu Kalapas Wahyu Susetyo menyampaikan apresiasi atas silaturahmi yang dilakukan jajaran Polsek Manguharjo. Ia menilai langkah tersebut menjadi bentuk nyata komitmen sinergi antarpenegak hukum di wilayah Madiun.

“Kami menyambut baik kunjungan Ibu Kapolsek beserta jajaran. Silaturahmi ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komunikasi, menjaga koordinasi, serta memastikan situasi keamanan dan ketertiban tetap kondusif di lingkungan Pemasyarakatan,” ujarnya.

Pertemuan berlangsung di area Cangkrukan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Lapas Pemuda Madiun. 

Pertemuan ini menjadi ajang perkenalan sekaligus memperkuat hubungan koordinatif antara Lapas Pemuda Madiun dan jajaran Polsek Manguharjo, khususnya dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta mendukung pelaksanaan pembinaan terhadap Warga Binaan Lapas.(iw/IR)

Tingkatkan Layanan, TP PKK Madiun Akan Terapkan SIM PKK

Iki Radio - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) bertekat untuk segera bisa mengimplementasikan Sistem Informasi Manajemen (SIM) PKK. Sebab dengan adanya SIM PKK, kegiatan dan administrasi program-program PKK, dapat dilaksanakan lebih mudah dan efisien.


Hal ini disampaikan Ketua TP PKK Kabupaten Madiun, Erni Hari Wuryanto saat menghadiri peluncuran (launching) Sistem Informasi Manajemen (SIM) PKK, di Kediri, Selasa, (11/11/2025).

Menurutnya, hal ini sebagai bentuk komitmen dalam memberikan pelayanan pada masyarakat.

"Ini merupakan wujud komitmen untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.

Dengan SIM PKK akan membawa banyak manfaat positif, sehingga efisiensi kerja dapat tercapai.

“Semoga inovasi ini bisa segera kami implementasikan dan memberikan manfaat positif, sehingga efisiensi kerja dapat tercapai dan pelayanan kepada masyarakat semakin optimal,” lanjutnya.

Sementara peluncuran SIM PKK ini, dihadiri Ketua TP PKK Jawa Timur, Arumi Bachsin, serta perwakilan TP PKK Kabupaten/ Kota se-Jawa Timur.

“Dengan adanya aplikasi SIM PKK ini, kami berharap kegiatan dan administrasi program-program PKK dapat mempermudah dan meningkatkan efisiensi waktu dalam pelaksanaannya. Ini adalah sebuah langkah maju yang signifikan dalam digitalisasi organisasi kita,” jelas Arumi Bachsin.

SIM PKK ini dinilai sebagai terobosan digital dalam upaya memodernisasi tata kelola program-program PKK.(iw/IR)

Wabup Madiun : Kesehatan Merupakan Investasi Terbesar Suatu Bangsa

Iki Radio - Kesehatan menjadi salah satu investasi terbesar bangsa, utamanya bagi generasi penerus yang nantinya akan melanjutkan perjalanan bangsa.

Pelepasan balon ke udara oleh Wakil Bupati Madiun, menandai peringatan HKN ke 61 di Kabupaten Madiun, Rabu (12/11/2025)

Demikian disampaikan Wakil Bupati Madiun, dr Purnomo Hadi, saat memimpin apel peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 61, di halaman kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, Rabu (12/11/2025).


Dalam membacakan sambutan Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, saat apel HKN ke 61, dr. Pur -sapaan Wakil Bupati Madiun- menegaskan, pentingnya menciptakan generasi penerus yang sehat, karena generasi muda itu adalah menjadi penggerak perjuangan bangsa.


“Investasi terbesar suatu bangsa adalah pada kesehatan generasinya, terutama generasi muda yang akan menjadi penerus dan penggerak Indonesia di masa depan,”kata dr Pur.


Menurut Wabup Madiun yang sangat berpengalaman di bidang kesehatan, bahwa kesehatan menjadi hal penting yang harus diperhatikan. Sehingga tidak salah bila menempatkan kesehatan sebagai faktor utama dalam membentuk generasi unggul dan berdaya saing. 


“Dengan generasi yang sehat, penuh semangat, dan memiliki mental berjuang, insyaallah Indonesia Emas 2045 akan tercapai,” lanjutnya.


Lebih lanjut, dalam apel yang dihadiri seluruh unsur kesehatan daerah, diantaranya kepala puskesmas, direktur rumah sakit, organisasi profesi tenaga medis, hingga stakeholder bidang kesehatan, dr Pur mengajak seluruh elemen, utamanya tenaga kesehatan di Kabupaten Madiun, untuk bisa bersama sama memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.


“Kita adalah abdi negara dan pelayan masyarakat. Di Hari Kesehatan Nasional ini, mari kita satukan tekad memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Madiun,” tambahnya.


Sementara dalam peringatan HKN 2025 mengusung tema "Generasi Sehat, Masa Depan Hebat".(iw/IR)

Usulan Badan Hukum Persero BPR Madiun Bentuk Penyesuaian

Iki Radio - Rencana perubahan status badan hukum Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Kabupaten Madiun, dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) menjadi Peseroan Daerah (Perseroda) merupakan upaya penyesuaian terhadap regulasi.

Direktur utama BPR Kabupaten Madiun, Velly Murdianto menyampaikan, dengan perubahan badan hukum itu akan lebih meningkatkan kemandirian BPR sebagai penggerak sektor keuangan di Madiun.

"Perubahan status badan hukum BPR itu adalah sebuah keharusan guna penyesuaian secara aturan. Secara aturan sudah jelas dalam UU Nomor 4 Tahun 2023, tentang pengembangan dan penguatan sektor keuangan (P2SK), dan Permendagri Nomor 4 tahun 2024 tentang Pengelolaan Bank Perekonomian Rakyat milik pemerintah daerah dan Bank Perekonomian Rakyat Syariah milik Pemerintah Daerah," katanya, Selasa (11/11/2025)..

Bahkan, dalam organisasi bank milik pemerintah daerah (Perbamida) sudah banyak BPR yang berstatus perseroan.

"Dengan perubahan status badan hukum itu akan menunjukan kemandirian (BPR), sehingga harapannya bisa lebih memberikan manfaat bagi masyarakat," imbuhnya.

Dijelaskan, ketika nanti status badan hukum BPR menjadi persero, bentuk penyertaan modal pemda ke BPR dalam bentuk saham, yang mayoritas nanti tetap dari Pemkab Madiun.

"Permodalan berupa saham, mayoritas saham pemkab (Madiun). Saat ini sedang diatur 99 persen saham milik pemkab Madiun," jelasnya.

Sedangkan untuk yang 1 persen, bisa dari pihak lain yang berbadan hukum, misalnya koperasi.

"Harapannya nanti bank daerah bisa menjadi motor penggerak sektor keuangan di Madiun. Misalnya untuk penyaluran anggaran program pemerintah. Saat ini misalnya untuk anggaran desa itu sudah lewat kita (BPR)," pungkasnya.

Diketahui saat ini, Pemerintah Kabupaten Madiun tengah menyiapkan peraturan daerah tentang perubahan status badan hukum BPR, dan penyertaan modal BPR, yang masih dalam pembahasan antara eksekutif dan legislatif.(iw/IR)

Sekda Tontro Pahlawanto Akan Pensiun, Siapa Gantinya?

Iki Radio - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Madiun Tontro Pahlawanto, akan segera memasuki masa purna tugas (pensiun) pada 30 November 2025. Lalu siapa nanti yang akan menggantikan posisi untuk menjabat Sekda Kabupaten Madiun ?

Sekda Tontro Pahlawanto sudah sangat dekat dengan warga Kabupaten Madiun. Ia telah lama menjabatan Sekda Kabupaten Madiun.

Sekda Tontro Pahlawanto saat potong tumpeng ulang tahun ke 60, di DPRD Kabupaten Madiun, Senin (10/11/2025)

Pelantikannya pada tanggal 19 Januari 2016 oleh Bupati Muhtarom telah membawa berbagai prestasi dan gebrakan positif bagi Kabupaten Madiun.

Sebelum menjabat Sekda, Tontro Pahlawanto pernah menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Madiun. Pengalaman inilah yang turut membentuk kemampuan dan kualitasnya dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan.

Jadi tidak berlebihan jika melihat Tintro Pahlawanto, sebagai sosok yang telah lama berkiprah di Pemerintah Kabupaten Madiun yang memiliki rekam jejak panjang dalam memberikan pelayanan dan kontribusinya bagi pembangunan daerah.

Pada 24 September 2023 hingga 20 Februari 2025 kurang lebih sekitar 17 bulan, ia diberi amanah untuk menjabat sebagai Pj Bupati Madiun.

Dan kembali menjabat Sekda Kabupaten Madiun, setelah pasangan Hari Wuryanto – dr. Purnomo Hadi, menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Madiun periode 2025 – 2030.

Tepat tanggal 10 November 2025 kemarin, Sekda Tontro genap berusia 60 tahun. Pesta sederhana digelar untuk Pak Tontro, usai upacara peringatan Hari Pahlawan di halaman Pendopo Ronggo Djumeno.

Tidak hanya itu, usai rapat paripurna DPRD Kabupaten Madiun, kebersamaan dan keharmonisan terlihat jelas saat sebuah tumpeng dibawa ke ruang rapat, dan muncul ucapan Selamat Ulang Tahun Bapak Ir. Tontro Pahlawanto.

“Seluruh OPD harus mampu menerjemahkan visi misi bupati, dan tetap bersinergi dengan pemerintah pusat,” kata Tontro Pahlawanto, Senin (10/11/2025).

Pembawaannya tidak terburu buru dan selalu menimbang setiap langkah yang akan diambil, membuatnya tidak mudah terpengaruh dengan adanya banyak tawaran di dunia politik, setelah memasuki masa pensiun.

“Saya mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat, ke keluarga, menikmati hidup,” lanjutnya.

Lalu siapa nantinya yang akan menggantikan posisi sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Madiun?

 

(tim)

Resmi Jadi (Plt) Bupati Ponorogo, Ini Pernyataan Resmi Hj.Lisdyarita

Iki Radio - Setelah resmi mengemban amanah sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Ponorogo, Lisdyarita memberikan pernyataan. Ini pernyataan resmi Hj. Lisdyarita, selaku Plt Bupati Ponorogo.



Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Salam Sejahtera bagi kita semua,

Om Swastiastu,

Namo Buddhaya,

Salam Kebajikan.

​Yang saya hormati, seluruh masyarakat Kabupaten Ponorogo di mana pun berada.

​Menyikapi dinamika yang terjadi baru-baru ini, khususnya terkait proses hukum yang sedang dihadapi oleh Bapak Bupati Sugiri Sancoko, saya Lisdyarita dalam kapasitas saya sebagai Wakil Bupati yang kini mengemban amanah sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati Ponorogo, perlu menyampaikan beberapa hal:

​Pertama, atas nama pribadi dan jajaran Pemerintah Kabupaten Ponorogo, kami menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas situasi yang terjadi. Ini tentu merupakan cobaan bagi kita semua, khususnya bagi keluarga beliau.

​Kita adalah daerah yang taat hukum. Oleh karena itu, kita harus menghormati dan menyerahkan sepenuhnya penanganan proses hukum ini kepada pihak yang berwenang.

Mari kita doakan agar beliau dan keluarga diberikan kekuatan dan masalah ini dapat terselesaikan dengan baik.

Kedua. ​Sesuai dengan amanah dan mandat yang telah diberikan, saya ingin memastikan dan menjamin kepada seluruh masyarakat Ponorogo bahwa roda pemerintahan, agenda pembangunan, dan pelayanan publik akan tetap berjalan normal sebagaimana mestinya.

​Saya telah menginstruksikan seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Ponorogo untuk tetap bekerja profesional, fokus, dan tidak terganggu dengan dinamika yang ada. Pelayanan di tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa/kelurahan harus tetap berjalan optimal. Kebutuhan dasar masyarakat adalah prioritas utama kita.

​Ketiga. ​Saya memahami situasi ini mungkin menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat. Namun, saya mengajak seluruh elemen masyarakat Ponorogo—para tokoh agama, tokoh masyarakat, akademisi, rekan-rekan media, dan seluruh warga—untuk tetap tenang, menjaga kondusivitas daerah, dan tidak mudah terprovokasi oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

​Tugas kita membangun Ponorogo tidak boleh berhenti disaat seperti ini, kita harus semakin solid, bersatu padu, dan tetap semangat dalam melanjutkan ikhtiar kita mewujudkan Ponorogo yang lebih maju dan hebat.

​Saya mohon doa dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat agar dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya demi kemajuan tanah kelahiran kita tercinta.


​Terima kasih.

​Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

​Ponorogo, 10 November 2025

​Lisdyarita

Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati Ponorogo

Klaim Tidak Bebani Masyarakat, 3 Raperda Non APBD Kabupaten Madiun Tetep Jalan

Iki Radio - Pemerintah Kabupaten Madiun mengklim, tiga rancangan peraturan daerah (Raperda) non APBD yang diajukan ke DPRD Kabupaten Madiun, sama sekali tidak membebani warga masyarakat khususnya di Kabupaten Madiun.

Wakil Bupati Madiun, dr Purnomo Hadi saat membacakan jawaban Bupati Madiun atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Madiun, atas tiga Raperda Non APBD. Senin (10/11/2025)

Utamanya Raperda tentang Perubahan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2024, tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.

Hal ini disampaikan Wakil Bupati Madiun, dr Purnomo Hadi, saat membacakan jawaban Bupati Madiun, atas Pandangan Umum Fraksi Fraksi DPRD Kabupaten Madiun, terhadap tiga Raperda non APBD yang saat ini dibahas di DPRD Kabupaten Madiun.

Kata Wabup, seluruh Raperda yang disampaikan tersebut sebagai bentuk penyesuaian dengan aturan atau regulasi yang baru, dengan berprinsip pada keadilan.

"Insyaalloh perda ini nanti tidak akan membebani masyarakat. Saat ini masih dalam pembahasan antara eksekutif dan legislatif," katanya Senin (10/11/2025).

Mantan Direktur RSUD Dolopo ini juga menyebutkan, penetapan objek pajak dan retribusi, berikut tarif yang ditentukan telah melalui banyak kajian.

"Prinsipnya tetap memperhatikan kemampuan masyarakat, yang berkeadilan serta manfaat layanan bagi masyarakat," tambahnya.

Diketahui, ketiga Raperda non APBD itu meliputi Raperda perubahan Perda tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, Perubahan status badan hukum BPR, serta Penyertaan Modal BPR.(iw/IR)

Wabup Madiun : Hari Pahlawan Momentum Perkuat Kepedulian Sosial

Iki Radio - Peringatan Hari Pahlawan 2025, menjadi momentum bagi semua pihak untuk memperkuat kepedulian sosial. Semangat kepahlawanan harus mampu meningkatkan solideritas antar sesama.


Hal ini disampaikan Wakil Bupati Madiun, dr Purnomo Hadi, saat membacakan sambutan Menteri Sosial, dalam upacara peringatan Hari Pahlawan di Halaman Pendopo Ronggo Djumeno, Senin (10/11/2025).

“Peringatan Hari Pahlawan ini hendaknya menjadi momentum untuk memperkuat kepedulian sosial. Semangat kepahlawanan harus diwujudkan dengan kerja nyata, gotong royong, dan membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata Wabup dr Purnomo Hadi.

Pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat menjadi kunci dalam menanggulangi kemiskinan serta meningkatkan kesejahteraan sosial.

Pada momen peringatan Hari Pahlawan ini, juga disalurkan bantuan bagi masyarakat Kabupaten Madiun, dari Kementerian Sosial RI, yang diberikan langsung oleh Wakil Bupati Madiun.



“Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak Menteri Sosial atas kepeduliannya. Semoga bantuan ini memberikan manfaat nyata dan menjadi penyemangat bagi masyarakat untuk terus berjuang meningkatkan kesejahteraan,” lanjutnya.

Bantuan yang diberikan meliputi bantuan usaha, rumah layak huni, serta sarana air bersih bagi warga kurang mampu.

Sementara dalam peringatan Hari Pahlawan 2025 ini mengambil tema "Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan. Turut hadir pada upacara Hari Pahlawan di Kabupaten Madiun, jajaran Forkopimda, Ketua DPRD, Komandan Kodim 0803, Kapolres Madiun, Kepala Kejaksaan Negeri, Kepala OPD, serta para veteran serta masyarakat penerima manfaat.(iw/IR)
Top

Berlaku Sistem Antrean Online, KAI Daop 7 Madiun Buka Pemesanan Tiket Nataru

Iki Radio - Mulai hari ini, Minggu (09/11/2025), PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi(DAOP) 7 Madiun, membuka layanan penjualan tiket Kereta Api (KA) untuk masa libur Natal dan Tahun Baru 2026.

Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul mengatakan, pemesanan tiket bisa dilakukan untuk H-45 keberangkatan.

"Hari ini 9 November 2025, untuk keberangkatan Rabu 24 Desember 2025. Demikian juga besok (Senin, 10 November 2025) untuk keberangkatan Kamis 25 Desember 2025. sudah bisa dipesan, dan seterusnya karena KAI menerapkan pembelian tiket mulai H-45 sebelum keberangkatan," ujarnya, Minggu (09/11/2025).

Pemesanan tiket dapat dilakukan melalui aplikasi "Access by KAI", website kai.id, serta seluruh kanal resmi pemesanan tiket kereta api lainnya. 

"Kami imbau agar segera melakukan pemesanan tiket, mengingat terdapat libur panjang momentum peringatan hari raya Natal 2025 termasuk libur sekolah dan akhir tahun," lanjutnya.

KAI akan menerapkan sistem antrean virtual jika terjadi lonjakan pemesanan online. Sistem ini juga berlaku untuk pemesanan tiket keberangkatan dari Daop 7 Madiun.(*)

Medali Emas POPNAS, Hasil Investasi Gorontalo dalam Pembinaan Atlet

Iki Radio - Kontingen Provinsi Gorontalo kembali menunjukkan taringnya di kancah nasional dengan meraih medali emas pada cabang olahraga sepak takraw di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XVII Tahun 2025 di Jakarta.

Atlet sepak takraw pelajar Gorontalo yang berhasil meraih medali emas pada POPNAS XVII di Jakarta. (Foto : Istimewa)

Prestasi gemilang itu tidak lahir begitu saja, melainkan buah dari komitmen kuat Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam membangun ekosistem pembinaan olahraga prestasi yang terstruktur dan berkelanjutan.

Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi dan kerja keras para atlet, pelatih, ofisial, serta seluruh pihak yang terlibat.

Gusnar  menegaskan, keberhasilan itu bukanlah titik akhir, melainkan sebuah dorongan semangat.

“Prestasi ini menjadi bukti bahwa pembinaan olahraga pelajar kita berada di jalur yang tepat. Pemerintah berkomitmen penuh untuk terus meningkatkan kualitas, memfasilitasi pengembangan talenta, dan memastikan kesinambungan prestasi ini di masa mendatang. Semoga ini memotivasi cabang olahraga lain untuk turut mengharumkan nama Gorontalo,” kata Gusnar, Minggu (9/11/2025).

Sementata itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Gorontalo, Danial Ibrahim, mengungkapkan kebanggaannya atas kedisiplinan, dan daya juang tinggi yang ditunjukkan atlet sepak takraw.

“Alhamdulillah, prestasi ini menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Gorontalo. Medali emas ini menunjukkan kualitas atlet-atlet muda kita,” ujarnya.

Danial mengatakan, kunci di balik kesuksesan itu yaitu keberhasilan implementasi strategi pembinaan berbasis program seperti Sentra Pembinaan Olahraga Berbakat Daerah (SPOBDA) dan Desain Olahraga Daerah (DOD).

Program SPOBDA, yang dirancang khusus untuk mengidentifikasi dan membina bakat-bakat muda atlet sejak dini, terbukti efektif mencetak atlet yang mampu bersaing di tingkat nasiona

Sementara itu, kerangka kerja DOD memastikan seluruh proses pembinaan olahraga di daerah berjalan secara terencana, sistematis, dan berkelanjutan.

Kombinasi dari kedua program inilah yang menjadi fondasi kokoh bagi lahirnya prestasi-prestasi membanggakan seperti medali emas pada POPNAS kali ini.

Keberhasilan tim sepak takraw pelajar Gorontalo ini sekaligus menegaskan posisi Bumi Serambi Madinah sebagai salah satu daerah yang patut diperhitungkan dalam dunia olahraga prestasi Indonesia, khususnya dalam mencetak atlet-atlet muda berdaya saing tinggi.

Cerdig Diskominfo Jatim Dorong Karang Taruna Melek Digital dan Produktif

Iki Radio - Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Timur (Diskominfo Jatim) kembali menggelar Cerdig (Cerdas Digital) bertema “Mengubah Kebiasaan Pengguna Internet yang Konsumtif menjadi Pengguna yang Produktif”, Minggu (9/11/2025), di Limasan Kopi Sidoarjo.

Kegiatan yang digelar khusus untuk 100 anggota Karang Taruna se Kabupaten Sidoarjo ini dibuka secara daring oleh Kadis Kominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin.

Dalam sambutannya Kadis Sherlita mengatakan, data Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menunjukkan 72,6 persen masyarakat Indonesia memanfaatkan media sosial untuk mendapatkan informasi diatas media lainnya, seperti televisi dan situs media online. 

Berdasarkan survey Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), media yang paling sering ditemukan informasi hoaks juga dari media sosial. Kondisi ini mengharuskan masyarakat untuk cerdas dalam menggunakan teknologi digital khususnya media sosial. 

“Berangkat dari hal ini, Pemerintah Provinsi Jawa Timur beserta seluruh stakeholder menyelenggarakan kegiatan peningkatan literasi digital  bagi masyarakat Jawa Timur untuk menciptakan ruang digital yang sehat. Semoga kegiatan ini menjadi bentuk ikhtiar semua meningkatkan literasi digital dalam memanfaatkan teknologi informasi,” ujar Sherlita.

Narasumber Adit Hananta Utama,  Jurnalis serta Aktivis Kepemudaan mengatakan digitalisasi disamping mengiringi banyak hal positif namun disisi lain terlalu banyak menimbulkan persoalan. Digitalisasi tidak hanya sekedar scrol tik tok, reels, instagram atau short di Youtube tapi juga ada platform yang bisa dikembangkan sebagai kekuatan ekonomi.

Karolus Danar Kurniawan, Corporate Communications, Marketing & Public Relations Experts mengatakan generasi Indonesia sekarang sedang darurat internet. Darurat internet bukan hanya sekadar tidak tahu cara penggunaanya. “Internet yang seharusnya bisa memaksimalkan kita justru cenderung mallfungsi. Jika kita tidak bisa menjadi raja diinternet, Kita akan diperbudak internet,”ujarnya.

Sementara, Narasumber Mirza Ramadhan seorang  Konten Kreator  mengatakan  era globalisasi telah menciptakan era digital yang semain pesat. Masih rendahnya kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan tantangan dalam menghadapi metode perdagangan dari konvensional menjadi berbasis digital.

Konsep digital marketing menurut Mirza harus informatif, edukatif, interaktif, hiburan, inspirasi yang nantinya akan membuat banyak orang tertarik dan  melakukan promosi dengan beberapa cara yang bisa menarik perhatian konsumen   diantaranya adalah kuis, voucer, call to action email hingga testimony. (yan/hjr)

Perkuat Sinergi di Sektor Keuangan Syariah, Bank Jatim Dukung Penyelenggaraan IIFS 2025

Iki Radio - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) bersama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jawa Timur sukses menggelar workshop dalam ajang Indonesia Islamic Finance Summit (IIFS) 2025.

Tema yang diangkat dalam workshop kali ini bertajuk Sinergi Perbankan Syariah dalam Rangka Perluasan Akses Layanan Perbankan Syariah. Bertempat di Kantor Pusat Bank Jatim, kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae, Direktur Utama Bank Jatim Winardi Legowo, seluruh direksi, dewan komisaris, dan dewan pengawas syariah Bank Jatim serta pejabat eksekutif lainnya.

Dalam keterangan tertulisnya Minggu (9/11/2025) Winardi mengatakan, penyelenggaraan IIFS 2025 memiliki makna yang sangat penting. Karena menjadi wadah untuk memperkuat sinergi, kolaborasi, serta inovasi di sektor keuangan syariah.

Pihaknya meyakini bahwa ekonomi dan keuangan syariah memiliki potensi besar untuk menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan, sejalan dengan semangat pembangunan ekonomi daerah yang terus digalakkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Momentum kegiatan ini semakin istimewa karena juga sekaligus dilaksanakan seminar tematik yang menghadirkan para narasumber dengan topik-topik menarik dan seremonial penandatanganan beberapa kerja sama strategis.

Pertama, penandatanganan kerja sama layanan keuangan dengan Rumah Sakit Aisyah Bojonegoro sebagai wujud dukungan perbankan syariah terhadap penguatan sektor kesehatan berbasis nilai-nilai islami.

Kedua, penandatanganan kerjasama layanan keuangan syariah dengan Pondok Pesantren Lirboyo Kediri sebagai langkah nyata dalam mendorong kemandirian ekonomi pesantren. Ketiga, Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Cash Waqf Linked Deposit (CWLD) dengan Rumah Wakaf Indonesia dan Gerakan Wakaf Indonesia yang diharapkan dapat memperkuat gerakan sosial ekonomi berbasis wakaf sebagai instrumen pembangunan berkelanjutan.

CWLD sendiri merupakan sebuah instrumen inovatif dari perbankan syariah yang menggabungkan fungsi investasi dan sosial. CWLD memungkinkan nasabah berinvestasi dalam deposito, lalu keuntungan dari bagi hasilnya secara otomatis disalurkan sebagai wakaf uang untuk program sosial yang bermanfaat.

Contohnya, PKS yang telah dilakukan dengan Rumah Wakaf Indonesia. Nantinya dana wakaf yang terkumpul melalui CWLD itu akan digunakan untuk bantuan modal usaha bagi para pelaku usaha enterpreneur kopi di wilayah Kota Surabaya. Kemudian, PKS dengan Gerakan Wakaf Indonesia untuk program budidaya pisang cavendish.

”Kami meyakini bahwa kolaborasi-kolaborasi ini tidak hanya akan memperluas ekosistem keuangan syariah, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat Jawa Timur dan Indonesia pada umumnya,” tegasnya.

Sebagai Bank Pembangunan Daerah, Bank Jatim berkomitmen untuk mendukung program pemerintah dan OJK dalam memperluas akses serta memperkuat ekosistem keuangan syariah.

”Kami percaya, sinergi antara regulator, pelaku industri, Pemerintah Daerah, dan masyarakat akan menjadi kunci utama dalam mewujudkan visi besar Indonesia sebagai pusat ekonomi dan keuangan syariah dunia. Melalui forum ini, kami berharap akan lahir berbagai gagasan, kolaborasi, dan inovasi yang dapat mempercepat transformasi dan penguatan industri keuangan syariah nasional, serta memberi manfaat nyata bagi masyarakat luas, khususnya di Jawa Timur,” terang Winardi.

Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak juga menyatakan bahwa Bank Jatim harus punya level of commitment yang tinggi untuk mengembangan produk syariah yang ada di Unit Usaha Syariah Bank Jatim.

”IIFS ini adalah satu bukti, satu momentum untuk meneguhkan komitmen Bank Jatim yang turut mengembangkan fungsinya yang harus maju, harus all out karena potensi ekonomi syariah masih sangat besar,"katanya.

"Upaya mendorong inklusi syariah ini sebenarnya bukan hanya khusus terjadi di Jatim saja, tapi seluruh Indonesia. Melihat pemaparan data OJK, sebenarnya ada growth yang baik atau perbankan syariah, tapi memang ruangnya masih besar, nah ruang yang besar itu artinya masih bisa dioptimalkan,” tutupnya.

Dian menjelaskan, di era seperti saat ini penting sekali untuk melakukan inovasi dan perluasan akses keuangan syariah bagi seluruh lapisan masyarakat. Menurutnya, kesadaran publik terhadap nilai-nilai ekonomi berbasis syariah terus meningkat, namun masih dibutuhkan langkah-langkah nyata untuk memperluas pemahaman dan penggunaan produk keuangan syariah secara lebih merata.

”Permintaan terhadap layanan keuangan syariah terus tumbuh. Maka penting bagi kita untuk meresponsnya melalui inovasi, efisiensi produk, serta integrasi ekosistem. Inovasi keuangan syariah harus mampu menggabungkan nilai ekonomi dan sosial agar memberikan keberkahan bagi masyarakat,” ujar Mahendra.

Dian memaparkan, industri keuangan syariah nasional mencatat pertumbuhan yang menggembirakan. Hingga Agustus 2025, total agregasi aset industri keuangan syariah nasional telah mencapai Rp3.030 triliun, atau tumbuh 11,4 persen dari total aset industri keuangan nasional.

”Pertumbuhan aset keuangan syariah menunjukkan peningkatan yang signifikan. Aset perbankan syariah nasional saat ini mencapai Rp975,94 triliun dengan pangsa pasar 7,44 persen, sementara pasar modal syariah mencapai Rp1.832,3 triliun dengan pangsa pasar 19,92 persen. Ini adalah pencapaian penting yang menunjukkan daya tahan dan prospek besar keuangan syariah di Indonesia,” ungkap Dian.

Keberhasilan tersebut tidak lepas dari sinergi lintas sektor, terutama antara regulator, lembaga keuangan, akademisi, dan pemerintah daerah dalam memperkuat inklusi dan literasi keuangan syariah di berbagai wilayah. Dian juga menyoroti Jawa Timur sebagai salah satu provinsi dengan ekosistem keuangan syariah paling aktif di Indonesia.

Menurutnya, dukungan dari ribuan pesantren, jutaan santri, serta pelaku UMKM halal menjadi kekuatan besar dalam mendorong ekonomi berbasis syariah.

”Pertumbuhan ekonomi syariah di Jawa Timur sangat kuat karena didukung oleh pondasi sosial dan pendidikan yang mapan. Tahun ini, Jawa Timur berhasil meraih 10 penghargaan Anugerah Adinata Syariah 2025, yang menunjukkan kontribusi besar daerah ini terhadap penguatan kesejahteraan sosial dan pemberdayaan ekonomi masyarakat,” ujar Dian. (pca/s)

Amuntai Fair 2025 Berakhir, Omzet Capai Rp2 Miliar

Iki Radio - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Adi Lesmana secara resmi menutup gelaran Amuntai Fair 2025 di kawasan Jalan Basuki Rahmat, Amuntai, pada Sabtu (8/11/2025).

Sekretaris Daerah (Sekda) Hulu Sungai Utara (HSU) Adi Lesmana, resmi menutup gelaran Amuntai Fair 2025 yang berlokasi di kawasan jalan Basuki Rahmat Amuntai, Sabtu (8/11/2025)

Penutupan yang berlangsung meriah tersebut menandai berakhirnya pameran pembangunan yang digelar pada 29 Oktober hingga 8 November 2025.

Amuntai Fair 2025 merupakan bagian dari rangkaian kegiatan memperingati Hari Sumpah Pemuda dan Hari Pahlawan 2025, yang menampilkan beragam potensi daerah, mulai dari hasil pembangunan, budaya, hingga produk kuliner lokal.

Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskuperindag) HSU Kamarudin dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang promosi produk unggulan daerah, tetapi juga sarana memperkuat ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan pelaku UMKM.

“Amuntai Fair tahun ini diikuti oleh 41 stan, terdiri dari 3 stan SKPD dan 38 stan pelaku UMKM. Sementara untuk lapak pedagang kaki lima (PKL) berjumlah 70 lapak. Selama 11 hari pelaksanaan, perputaran uang atau omzet penjualan pelaku usaha diperkirakan mencapai sekitar Rp2 miliar,” kata Kamarudin.

Sementara itu, Adi Lesmana menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan Amuntai Fair 2025.

“Expo ini bukan sekadar pameran, tetapi menjadi simbol kebangkitan Hulu Sungai Utara. Kita menyaksikan semangat kolaborasi, kreativitas, dan inovasi dari berbagai sektor UMKM, pendidikan, kesehatan, pertanian, teknologi, hingga seni budaya lokal. Semua menunjukkan bahwa HSU memiliki potensi besar untuk terus tumbuh dan bersaing,” ujar Adi.

Ia juga menekankan bahwa tema ‘HSU Bangkit’ harus dimaknai sebagai tekad bersama untuk mewujudkan kemajuan daerah secara berkelanjutan.

“Tema HSU Bangkit bukan hanya slogan, tetapi semangat kolektif. Mari kita lanjutkan semangat ini dalam kehidupan sehari-hari, dalam pelayanan publik, dalam dunia usaha, dan dalam pembangunan daerah. Kita bangkit bukan hanya dari tantangan, tetapi juga menuju masa depan yang lebih cerah dan berdaya saing,” tutup dia.

Amuntai Fair 2025 menampilkan puluhan stan dari berbagai sektor, termasuk kuliner, fashion, kerajinan tangan, dan produk inovatif.

Selain itu, kegiatan ini turut dimeriahkan dengan wahana permainan anak, panggung hiburan, pagelaran seni, serta pameran pembangunan yang diikuti oleh puluhan instansi, BUMD, sponsor, dan pelaku UMKM.

Ratusan Alumni SMP Negeri 1 Kota Madiun '83 Gelar Reuni

Iki Radio - Mengenang masa sekolah di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Kota Madiun, ratusan alumni sekolah itu menggelar acara reuni, di Suncity Kota Madiun, Sabtu (08/11/2025).

Saking pengennya bertemu teman semasa SMP, diantaranya sengaja hadir meski saat ini tinggal di luar Pulau Jawa.

"Kalau jumlahnya ini ada 154 alumni. Ada yang dari Mataram Nusa Tenggara Barat (NTB), Balikpapan, wilayah Jabodetabek, Surabaya, dan daerah daerah lain," terang Lilik Indarto, ketua panitia.

Bahkan ada yang sengaja datang dengan naik motor dari Kalimantan. Suasana penuh hangat, keakraban terlihat jelas dalam acara tersebut.

"Ini yang kedua kami laksanakan (reuni), yang pertama dulu tahun 2017 di Jalan Trengguli tempatnya, dirumah salah seorang teman," tambah Lilik.

Mereka banyak bercerita kenangan waktu SMP. Dan kini diantaranya sudah banyak menjabat disejumlah kantor atau instansi.

"Pangkoarmada I, Laksamana Muda Yoos Suryono Hadi, itu juga alumni SMP 1 tahun 1983. Ada juga yang jadi Kepala Dinas, pengusaha dan sebagainya," jelasnya.

Lilik Indarto sendiri diketahui sudah banyak berkiprah di daerah. Mulai menjadi Pengusaha, Anggota DPRD Kabupaten Madiun, dan sekarang menjadi Kepala Desa Ngale Kecamatan Pilangkenceng.

"Acara ini direncanakan sejak enam bulan lalu. Kita saling komunikasi menentukan waktu dan tempatnya. Biasanya reuni itu mengambil momen lebaran, tapi kalau lebaran biasanya semua sibuk, jadi kita sepakat hari ini," ungkap Lilik.

Harapannya komunikasi terus terjalin, sehingga silaturahmi tetap terjaga.

Tahun 2026, Jumlah Penerima Program RTLH Madiun Turun Drastis

Iki Radio - Jumlah penerima program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Madiun, pada tahun 2026 mendatang, turun drastis. Diduga penurunan jumlah untuk program RTLH ini, dipengaruhi adanya kebijakan pemangkasan dana Transfer ke Daerah (TKD).

Kepala Dinas Perkim Kabupaten Madiun, Ir. Gunawi

"Pada tahun 2025 ini, realisasi untuk RTLH ada 274 unit. Untuk tahun depan (2026), jumlahnya hanya 67 unit yang akan diperbaiki," ujar Gunawi, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Madiun, Jum'at (07/11/2025).

Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Madiun ini menjelaskan, jumlah tersebut jauh dari jumlah rumah yang masuk kategori RTLH secara keseluruhan, yang ada di wilayah Kabupaten Madiun.

"Kalau jumlahnya, berdasarkan pada musyawarah desa (Musdes) tahun 2022 itu di Kabupaten Madiun ada 8 ribu lebih," jelasnya.

Sedangkan, lanjut Gunawi, pada Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN), jumlah RTLH di Kabupaten Madiun sekitar 3 ribuan.

"Kita tidak tahu nanti, yang jelas kita sesuai dengan kondisinya. Pemerintah tentu tetap berupaya untuk membantu masyarakatnya," pungkasnya.(iw/IR)

close
Pasang Iklan Disini