Iki Terbaru/Paling Greeess

Showing posts with label Peristiwa. Show all posts
Showing posts with label Peristiwa. Show all posts

Wali Kota Tegal Dedy Yon Nikahi Gadis di Solo, Disaksikan Jokowi Dan Zulhas

Iki Radio - Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono melangsungkan prosesi akad nikahnya dengan perempuan bernama Gadis Febriana di Hotel Grand Mercure Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat (10/10/2025).

Dalam video prosesi akad nikah yang beredar di kalangan wartawan Kota Tegal, nampak kehadiran Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi dan Menteri Koordinator Bidang Pengan Zulkifli Hasan(Zulhas).

Nampak dalam video, Dedy bersama Gadis duduk berhadapan dengan penghulu.

Terlihat pula ulama Gus Mitfah yang sedang memegang mikrofon.

Usai dinyatakan sah, Dedy dan Gadis terlihat melangsungkan Tepuk Sakinah.

Kabar pernikahan yang dihadiri Jokowi dan Zulhas dibenarkan salah satu pejabat Pemkot Tegal yang enggan disebutkan namanya.

Dia menyebut prosesi akad nikah berlangsung lancar sekitar pukul 10.00 WIB.

"Iya. Pak Jokowi dan Pak Zulhas saksi. Gus Miftah memberikan tausiah pernikahan," kata seorang aparatur sipil negara (ASN).

Sementara itu, pantauan Kompas.com, sejumlah baliho yang memuat foto Dedy Yon dan Gadis nampak terpasang di sejumlah titik di Kota Tegal, Jawa Tengah, Jumat.

Baliho terpasang di antaranya di Jalan Gajah Mada dan Jalan Kolonel Sugiono. Dalam baliho berlatar warna merah hati nampak Dedy dan Gadis mengenakan baju pengantin adat Minang.

Undangan resepsi pernikahan Dedy Yon juga tersebar ke sejumlah tamu undangan. Rencananya resepsi berlangsung Jumat (10/10/2025) malam di di Hotel Grand Mercure Solo Baru, Sukoharjo.

Diketahui pernikahan Dedy Yon yang juga seorang pengusaha itu merupakan yang ketiga kalinya.

Sebelumnya, dua pernikahan Dedy Yon berakhir perceraian.

Sementara Gadis Febriana dikabarkan berasal dari Solo. Namun belum diketahui persis latar belakang sosok Gadis Febriana.

Lebih dari 10 Juta Konten Negatif Dicabut Kemkomdigi Sejak 2016

Iki Radio - Sebanyak 10.682.717 konten negatif tercatat telah ditangani Patroli Siber Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) selama sembilan tahun sejak periode 2016 hingga 29 September 2025.

Berdasarkan data yang dirilis Direktorat Jenderal (Ditjen) Pengawasan Ruang Digital Kemkomdigi, konten negatif tersebut mencakup 8.016.547 konten pada situs dan 2.666.170 konten di media sosial (medos). Konten Perjudian dan Pornografi menjadi dua kategori yang paling mendominasi angka penindakan ini.

Data statistik penanganan konten negatif menunjukkan bahwa Perjudian menempati urutan pertama dengan angka yang fantastis, mencapai 6.183.923 kasus. Kategori kedua terbanyak adalah Pornografi dengan 1.768.562 kasus.

Kategori konten negatif lainnya yang juga mendapat penindakan, meskipun dengan jumlah yang jauh lebih kecil, meliputi: Hak Kekayaan Intelektual (HKI) sebanyak 29.716 konten, Penipuan sebanyak 24.810 konten, Konten Negatif yang Direkomendasikan Instansi Sektor sebanyak 7.672 konten, Terorisme atau Radikalisme sebanyak 566 konten, Suku, Agama, dan Ras (SARA) sebanyak 190 konten, dan Berita Bohong atau hoaks sebanyak 41 konten.

Platform Media Sosial Paling Banyak Terkena Penindakan

Pada medsos, platform dengan penindakan terbanyak adalah X (sebelumnya Twitter) sebanyak 1.463.344 konten, disusul Meta (termasuk Facebook, Instagram) sebanyak 822.706 konten, File Sharing sebanyak 261.123 konten, Google (termasuk YouTube), sebanyak 76.063 konten, dan TikTok sebanyak 17.640 konten.

Tren Peningkatan Tajam Penanganan Konten Perjudian

Patroli siber Kemkomdigi juga mengungkapkan tren peningkatan tajam pada penanganan konten perjudian, dengan total penanganan dari 2017 hingga 29 September 2025 telah mencapai 7.139.274 konten.

Data tahunan ini menunjukkan lonjakan penindakan yang drastis, terutama dalam dua tahun terakhir, dari 999.537 pada 2023 menjadi 3.893.963 pada 2024.

Sedangkan untuk periode 1 Januari 2025 hingga 29 September 2025 terdapat 1.591.447 konten perjudian yang diberikan tindakan tegas partoli siber Kemkomdigi. Secara keseluruhan, situs dan IP menjadi target utama penanganan perjudian dengan 6.183.923 pemblokiran.

Sementara itu, platform medsos juga tercata banyak digunakan untuk konten perjudian, dengan Meta di posisi teratas sebanyak 628.803 penindakan, diikuti oleh File Sharing dengan 226.424 penindakan.

Khusus September 2025 (periode 1-29 September), Patroli Siber Kemkomdigi mencatat 180.169 penanganan konten perjudian dengan sebagian besar merupakan penindakan terhadap Situs + IP sebanyak 152.733 konten, disusul platform File Sharing sebanyak 15.175 konten dan Meta 7.383 konten.

Temuan ini menggarisbawahi tantangan besar yang dihadapi Kemkomdigi dalam mengendalikan penyebaran konten ilegal di ruang digital Indonesia, khususnya dalam memerangi isu perjudian daring yang kini menjadi perhatian serius.

Masyarakat diharapkan agar segera melaporkan temuan terkait promosi atau konten judol melalui beberapa saluran yang disediakan oleh Kemkomdigi, seperti website www.aduankonten.id, WhatsApp: 0811-9224-545, dan Chatbot Stop Judi Online: 0811-1001-5080.

Polres Demak Ungkap Sindikat Uang Palsu, Empat Tersangka Diamankan

Iki Radio - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Demak berhasil mengungkap sindikat peredaran uang palsu yang melibatkan empat tersangka yang masih memiliki hubungan keluarga. Dari operasi ini, polisi mengamankan ribuan lembar uang palsu siap edar serta peralatan produksi.

Wakapolres Demak, Kompol Hendrie Suryo Liquisasono, menjelaskan pengungkapan kasus bermula dari laporan masyarakat terkait dugaan peredaran uang palsu di sejumlah pasar tradisional. Tim Resmob Polres Demak kemudian melakukan penyelidikan intensif hingga akhirnya menangkap tiga orang tersangka, yakni R (47), RA (24), dan BY (20), warga Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang.

“Tersangka diamankan saat membelanjakan uang palsu di Pasar Gajah, Kecamatan Gajah, serta di wilayah Kecamatan Kebonagung,” ungkap Kompol Hendrie dalam konferensi pers di Mapolres Demak.

Dari hasil operasi, polisi menyita barang bukti berupa: Uang palsu pecahan Rp100 ribu sebanyak 1.468 lembar, Uang palsu pecahan Rp50 ribu sebanyak 149 lembar, Uang asli Rp93 ribu hasil kembalian, Dua printer merek Fuji Xerox, satu laptop, empat screen sablon, rakel, cat, meja sablon bergambar Soekarno-Hatta dan logo BI, kertas HVS, serbuk fosfor, hingga alat pemotong kertas

Tidak berhenti di situ, polisi juga berhasil menangkap tersangka lain berinisial BR (31), warga Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, yang diketahui sebagai pelaku utama sekaligus produsen uang palsu. BR, yang merupakan residivis kasus serupa, ditangkap di kediamannya di Kabupaten Boyolali saat tengah memproduksi uang palsu.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, para tersangka telah beraksi selama lima bulan dengan mengedarkan uang palsu senilai Rp500 ribu hingga Rp800 ribu per hari. Total, sekitar Rp5 juta uang palsu telah dibelanjakan di pasar tradisional maupun warung makan. Keuntungan diperoleh dari uang asli hasil kembalian.


Ancaman Hukuman Berat

“Atas perbuatannya, keempat tersangka dijerat Pasal 36 ayat (3) jo Pasal 26 ayat (3), Pasal 36 ayat (2) jo Pasal 26 ayat (2), dan Pasal 36 ayat (1) jo Pasal 26 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang jo Pasal 55 ayat (1) KUHPidana. Ancaman pidananya maksimal 15 tahun penjara dan denda hingga Rp50 miliar,” tegas Kompol Hendrie.

Polres Demak mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dalam melakukan transaksi tunai, khususnya di pasar tradisional, dengan selalu memeriksa keaslian uang menggunakan teknik 3D (Dilihat, Diraba, Diterawang).

Prabowo Ikuti Jejak Sang Ayah, Sampaikan Pesan Indonesia di Sidang Umum PBB

Iki Radio - Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan menyampaikan pidato pada Sidang Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat, Selasa (23/9/2025).

Kehadiran Presiden Prabowo menjadi momen bersejarah, mengulang jejak perjuangan diplomasi ayahnya, almarhum Sumitro Djojohadikusumo.

Pendiri Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI), Dino Patti Djalal, menilai kehadiran Presiden Prabowo di forum PBB melanjutkan tradisi keluarga pejuang diplomasi. “Kami rakyat Indonesia berharap, sebagaimana almarhum Sumitro, Presiden Prabowo dapat terus memperjuangkan upaya dunia untuk memperkokoh multilateralisme,” ujar Dino Patti Djalal melalui keterangan pers yang diterima pada Sabtu, (20/9/2025).

Pada periode 1948–1949, Sumitro memimpin delegasi Indonesia di PBB pada masa yang menentukan perjalanan sejarah bangsa. Salah satu kiprah monumental adalah memorandum yang dikirim dari Kantor Perwakilan RI di PBB kepada Pejabat Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Robert A. Lovett.

Memorandum tersebut, yang kemudian dimuat The New York Times pada 21 Desember 1948, mengecam agresi militer Belanda sebagai ancaman terhadap upaya menjaga ketertiban dunia. Agresi itu dinilai melanggar Perjanjian Renville serta merusak legitimasi PBB.

Selain itu, Sumitro aktif menggalang dukungan dari negara-negara Asia. Pada pertemuan di India pada Januari 1949, ia berhasil menyatukan solidaritas untuk menghentikan agresi Belanda sekaligus menuntut pembebasan para pemimpin Republik. Upaya diplomatik itu berujung pada pengakuan kedaulatan Indonesia oleh Belanda melalui Konferensi Meja Bundar pada Desember 1949.

Dino menilai, pidato Presiden Prabowo di Sidang Umum PBB akan memberi angin segar di tengah merosotnya semangat multilateralisme global. “Multilateralisme di mana-mana kini sedang dalam kondisi terpuruk,” ujar mantan Wakil Menlu 2014 tersebut. 

Sementara itu, Tenaga Ahli Utama Badan Komunikasi Pemerintah, Hamdan Hamedan, menekankan makna strategis kehadiran Presiden Prabowo. Ia dijadwalkan berbicara di urutan ketiga, setelah Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva dan Presiden Amerika Serikat. “Pada saat ruangan penuh, atensi dunia tertuju, dan pesan yang disampaikan dapat membentuk nada serta arah diskusi utama dalam Debat Umum Sidang Majelis Umum PBB,” kata Hamdan di Jakarta, Jumat (19/9/2025).

Setelah 10 tahun absen, Presiden Indonesia kembali tampil di panggung utama dunia. Pidato Presiden Prabowo di Sidang Umum PBB menjadi momentum penting untuk menegaskan posisi Indonesia sebagai bangsa besar yang aktif memperjuangkan diplomasi internasional. “Ini merupakan penampilan langsung Presiden Indonesia di forum UNGA setelah lebih dari satu dekade. Momentum ini menegaskan peran Indonesia di garis depan diplomasi internasional sekaligus komitmen terhadap penguatan multilateralisme,” pungkas Hamdan.

Ungkap 3.022 Kasus, Polda Jatim Musnahkan Barang Bukti 5,7 Juta Butir Narkotika

Iki Radio - Perang melawan narkoba bukan sekadar slogan kosong, tetapi komitmen yang tak dapat dinegosiasikan. Hal ini ditegaskan oleh Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Jules Abraham Abast, dalam konferensi pers pengungkapan kasus narkoba semester pertama tahun 2025, yang digelar di gedung Direktorat Reserse Narkoba Polda Jatim, Rabu (9/7/2025).

“Perdagangan, peredaran, dan penyalahgunaan narkoba merupakan masalah global yang sangat kompleks. Ia menyentuh berbagai dimensi mulai dari kesehatan, keamanan, sosial, hingga ekonomi,” tegas Kombes Jules dalam pembukaannya.

Ia juga menyoroti bahwa kemajuan teknologi dan perubahan sosial memunculkan tantangan baru. Sindikat narkoba terus beradaptasi, memperbarui modus dan jaringan mereka dengan memanfaatkan celah hukum serta kecanggihan digital untuk menghindari jerat hukum.

Dikesempatan yang sama, Direktur Reserse Narkoba Polda Jatim, Kombes Pol Robert Da Costa, mengungkapkan bahwa selama periode Januari hingga Juni 2025, pihaknya berhasil mengungkap 3.022 kasus narkotika dan menangkap 3.876 tersangka yang terlibat, baik dari jaringan lokal maupun internasional.

Barang bukti yang berhasil diamankan sepanjang semester pertama ini antara lain, Sabu: 63.991,54 gram, Ganja: 9.894 gram, Tanaman ganja: 85 batang, Ekstasi: 10.944 butir dan 148 gram, Pil dobel L (Carnophen/okerbaya): 3.869.851 butir

Sebagian besar kasus tersebut saat ini masih dalam proses penyidikan, sementara sisanya telah dilimpahkan ke kejaksaan untuk tahap penuntutan.

Selain pengungkapan kasus, Polda Jatim juga melakukan pemusnahan barang bukti narkoba hasil dari tujuh kasus yang melibatkan empat tersangka. Tiga di antaranya merupakan kasus tahun 2024 yang telah selesai secara hukum. 

Barang bukti yang dimusnahkan mencakup, Sabu: 49.054,582 gram, Ekstasi: 2.860 butir, Carnophen (Pil dobel L): 1.077.840 butir, Okerbaya: 5.688.600 butir. 

Jika dikonversikan, total barang bukti yang dimusnahkan mencapai sekitar 5,7 juta butir narkotika, jumlah yang dinilai setara dengan potensi penyelamatan sekitar 1,2 juta jiwa dari ancaman narkoba.

“Jawa Timur menjadi salah satu ‘marketplace’ utama bagi sindikat narkoba. Angka ini menunjukkan bahwa kita harus lebih waspada dan tak boleh memberi ruang sedikit pun bagi peredaran narkoba,” tegas Kombes Robert.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk aparat penegak hukum, pemerintah, dan komunitas sipil, untuk bersinergi dalam memerangi peredaran narkoba. 

“Ini bukan sekadar soal hukum, tapi tanggung jawab moral kita bersama dalam menyelamatkan generasi masa depan,” tambahnya.

Upaya ini juga sejalan dengan program nasional Astacita yang dicanangkan Presiden RI H. Prabowo Subianto, serta dukungan penuh dari Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo yang menegaskan komitmen pemberantasan total narkoba di seluruh Indonesia.

Polda Jawa Timur kembali menegaskan bahwa dalam perang melawan narkoba, tidak ada kompromi. Ini adalah perjuangan kolektif yang hanya dapat dimenangkan dengan kesadaran, aksi nyata, dan keberanian seluruh bangsa.(Pca/hjr)

Gubernur Khofifah Lantik Tujuh Anggota KPID Jatim Periode 2025–2028

Iki Radio - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, resmi melantik tujuh anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur masa bakti 2025–2028 pada Jumat (4/7/2025). Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor: 100.3.3.1/218/013/2025 tertanggal 24 Maret 2025. Ketujuh anggota KPID Jatim yang dilantik, yaitu Aan Hariono, Fitratus Sakinah, Khoirul Huda, Malik Setiawan, Rosnindar Prio Eko Rahardjo, Royin Fauziana, dan Yunus Ali Ghafi.

Pelantikan berlangsung dengan disaksikan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekdaprov Jatim, Benny Sampirwanto, dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Sherlita Ratna Dewi Agustin.

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan harapan besar terhadap sinergi dan kolaborasi anggota baru KPID. “Selamat atas dilantiknya teman-teman sebagai superteam KPID Provinsi Jawa Timur. Saya menyebut superteam karena kita bekerja sebagai sebuah tim, di mana satu dengan yang lain sesungguhnya harus saling berseiring untuk bisa memberikan yang terbaik terhadap maksimalisasi fungsi KPID Provinsi Jawa Timur,” ujar Khofifah.

Sementara itu, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, Ubaidillah Sadewa, menyampaikan apresiasinya kepada para anggota KPID yang telah menyelesaikan masa tugas sebelumnya, serta harapan kepada anggota baru untuk terus meningkatkan kinerja kelembagaan.

“Kami ucapkan selamat menjalankan tugas kepada teman-teman anggota KPID yang baru dan terima kasih kepada anggota KPID yang sudah purnatugas. Jadikan program yang baik dari KPID sebelumnya untuk dipertahankan dan lakukan inovasi yang lebih baik ke depannya,” kata Ubaidillah.

Dengan pelantikan ini, diharapkan KPID Jatim dapat semakin memperkuat perannya dalam pengawasan dan pengembangan penyiaran di Jawa Timur yang berkualitas, edukatif, dan sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan. (byu/s)

Live, Ruwatan Kubro dan Pengajian Akbar Malam 1 Muharram 1447 H

Iki Radio - Mengawali tahun baru Islam 1447 Hijriyah, Pondok Pesantren Bahrus Sholawat, yang ada di Jalan Kerinci, Dusun Gabel, Sidorejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, menggelar ruwatan kubro.

SEbagaimana tahun sebelumnya, ruwatan kubro dan pengajian ini dihadiri ribuan jamaah dari berbagai daerah.

Pada tahun ini, ruwatan kubro bersama pengasuh PP Bahrus Sholawat, KH. Sofyan R B dan pengajian umum disampaikan KH. Fauzi Arkhan dari Salatiga.

Link Live Ruwatan Kubro & Pengajian Akbar Malam 1 Muharram 1447 H KLIK DISINI

close
Pasang Iklan Disini